7 Tipe Fotografi yang Pantas untuk Pemula

inasshaby - Fotografi secara etimologis berasal dari gabungan 2 (dua) kata dalam bahasa Yunani. Kata yang pertama yakni “photos” yang berarti “sinar” dan diikuti kata kedua “grafo” yang berarti “melukis/menulis”. Ketika digabungkan, kedua kata ini memberikan definisi fotografi sebagai kegiatan melukis melalui media cahaya. Seperti definisi hal yang demikian, mekanisme fotografi memang terjadi dengan perekaman pantulan sinar pada objek foto melalui media yang peka kepada sinar. Inti dari fotografi adalah perihal menyampaikan rasa atau suasana pada pemirsanya. Anda seolah bercerita dan mengajak orang-orang sekitar Anda untuk menikmati suatu cita rasa atau suasana yang Anda natural ketika menatap obyek yang dipotret.

Sejak munculnya foto pertama di dunia di tahun 1826 karya Joseph Nicéphore Niépce yang diberi tajuk “View from the Window at Le Gras”, fotografi sudah berkembang menjadi amat jauh lebih canggih. Berbincang-bincang perihal hobi di masa sekarang, fotografi tentunya sudah menjadi salah satu yang masuk ke dalam daftar. Kesibukan ini betul-betul dapat dijalankan oleh siapa saja baik secara profesional maupun tak. Terutama, sekarang ini, hampir semua kalangan masyarakat memiliki perangkat trampil seperti telpon pintar yang tentunya sudah dilengkapi dengan adanya kamera sebagai media fotografi. Tak cuma itu, semenjak maraknya sosial media, semua orang berlaga-perlombaan untuk mempublikasikan momen-peristiwa atau obyek yang dianggap istimewa. Dengan beraneka ragam mutu dan resolusinya, mereka memajang hasil jepretan foto tersebut di profil masing-masing dan berbagi cerita melewati keterangan foto.

Faktanya, banyak orang semakin mendalami fotografi sejak maraknya sosial media. Beberapa mengerjakan itu sebab murni berminat pada fotografi, beberapa lagi disupport oleh kemauannya mempercantik penampakan profil mereka. Agar membikin hasil jepretan Anda terlihat menarik, ada beberapa hal yang perlu diamati seperti angle (sudut/sisi geometris), cahaya/penerangan, fokus, dan masih banyak lagi. Ada beberapa macam fotografi termudah untuk dipelajari bila Anda tertarik, berikut ini review sederhananya.



Landscape Photography


Macam fotografi ini benar-benar tenar terutama di kalangan orang-orang pecinta alam, menyenangi perjalanan, dan sejenisnya. Landscape Photography mempunyai definisi adalah sebagai potret dari “ruang” yang memrentang luas. Obyek yang ditarget bisa berupa panorama alam seperti danau, gunung, laut, hutan, tebing, lembah, dan juga “ruang” buatan manusia seperti kota, gedung-gedung, hiruk pikuk lalu lintas, dan lainnya. Walaupun demikian, sesekali Landscape Photography juga mengambil potret mikroskopis. Macam fotografi ini betul-betul inspirasional sebab konsep “ruang” selalu ada di manapun Anda berada sehingga semakin banyak pula potret yang bisa Anda cari tiap harinya.

Fashion Photography


Jenis lainnya yang bisa Anda latih tiap-tiap hari merupakan Fashion Photography. Sesuai dengan namanya, jenis fotografi ini cuma berpusat pada unsur fashion atau mode. Semua hal yang terkait dengan itu langsung bisa diwujudkan obyek dari tipe fotografi ini. Dengan mempelajari seluk beluk fotografi mode, Anda bisa membikin barang yang biasa saja menjadi terlihat indah. Malah, barang yang sudah usang sekalipun bisa menonjol mengagumkan dengan teknik fotografi yang ideal. Maka itulah, jenis fotografi ini betul-betul bermanfaat lebih-lebih bagi pada pengusaha di bidang mode dalam hal periklanan produk-produknya.

Food Photography


Food Photography juga adalah salah satu ragam fotografi terpopuler di kalangan muda-mudi. Bersama dengan berkembangnya sosial media, masyarakat malahan kian mengamati keindahan profil masing-masing. Potret-potret hidangan yakni salah satu yang paling kerap kali dibagikan oleh generasi muda kekinian. Pasalnya, tampilan hidangan-hidangan tersebut amat menarik hati sehingga sayang seandainya tidak diabadikan terutama dulu. Memfoto sebuah hidangan juga perlu teknik yang bisa mengangkat nilai estetika penampilannya. Foto mesti memiliki satu obyek, target, atau sisi yang paling ditonjolkan supaya menjadi pusat perhatian yang membuat potretnya menarik. Dengan teknik yang tepat, Anda bisa seolah memberi tahu pada para pemirsa rasa yang sama dengan kenikmatan yang Anda rasakan saat hidangan hal yang demikian diperkenalkan di depan Anda. Para fotografer pemula bisa mempelajari teknik-teknik dan bermacam-macam unsurnya serta menggunakannya pada makanan apa saja yang ditemuinya.

Portrait Photography


Fotografi yang menangkap ekspresi, suasana hati (mood), atau fitur wajah seseorang disebut dengan jenis fotografi Portrait. Padahal foto diambil komplit dengan panorama maupun obyek sekitar, namun fokusnya ada pada ekspresi wajah subjek yang difoto. Macam fotografi ini tidak mementingkan latar belakang subjek fotonya yang berarti orang-orang lazim di momen-momen sehari-hari malah bisa menjadi targetnya. Kwalitas kamera memang akan sungguh-sungguh memberi pengaruh hasil, melainkan bagi pemula ada pantasnya mengutamakan teknik foto ini khususnya dulu. Tujuannya adalah agar fokus memberi tahu daya serta suasana hati para subjek foto.

Street Photography


Berbeda dengan variasi fotografi lainnya, macam objek Street Photography cenderung lebih plural atau tidak fokus pada satu target objek saja. Ragam ini tidak bertujuan untuk melukiskan satu momen yang klimaks sebagai kisah dari potretnya melainkan untuk ilustrasi kondisi masyarakat atau suasana yang terjadi setiap ketika/hari. Figur objeknya seperti lalu lintas di jalan raya, keramaian di sentra perbelanjaan suatu kota, dan sejenisnya. Sedangkan seperti itu, Street Photography konsisten bisa menonjol menarik cuma apabila diambil dengan teknik yang benar.

Commercial Advertising Photography


Hampir sama dengan konsep Fashion Photography, cuma saja ragam fotografi satu ini mempunyai tema obyek yang lebih lazim (general). Kenapa penting bagi para fotografer pemula untuk mempelajarinya? Tentunya, sebab Anda dapat lebih memahami perihal poin yang unggul atau menjual dari suatu obyek. Bila Anda mengerti keunggulan suatu benda maka hasil jepretan Anda tentunya bisa menggambarkannya untuk diceritakan terhadap para pemirsa. Kian tinggi kecakapan Anda untuk menampilkan sisi unggul objek foto, semakin tinggi pula nilai jual baik obyek ataupun potret Anda sebagai karya seni tersebut.

Wedding Photography


Pernikahan merupakan sebuah peristiwa senang bagi sepasang kekasih maupun kedua belah pihak keluarganya. Pernikahan umumnya cuma terjadi satu kali seumur hidup dalam kekerabatan suatu pasangan. Oleh karena itu, tiap orang pastinya berkeinginan mengabadikannya dalam sebuah foto. Jenis ini sekilas tampak seperti gabungan antara Portrait, Landscape, dan Fashion Photography. Jenis ini dapat menonjol dari foto-foto pernikahan baik saat prewedding ataupun di hari H yang mana kelihatan ekspresi-ekspresi gembira, pemandangan tempat ditambah dekorasi yang elok, dan desain gaun sang pengantin nan anggun. Macam fotografi ini juga umumnya dipercantik dengan berbagai efek atau filter hasil sentuhan akhir dari para editor foto. Wedding Photography bisa terbilang cukup kompleks karena teknik yang dipelajari agak lebih banyak. Termotivasi, percayalah bahwa mempelajarinya akan benar-benar menarik dan akan ada pujian tersendiri dalam diri Anda ketika alhasil diterima dengan baik oleh klien.

Demikianlah sebagian jenis fotografi yang bisa Anda coba sebagai pemula. dan sabarlah dalam mengasah kecakapan karena seluruh kesuksesan pasti melewati pengerjaan yang panjang. Selamat mencoba!


Komentar